Minggu, 27 September 2009

Obat-obatan Pembantu Seks Benarkah Manjur ?

Kemudahan informasi ternyata tak hanya berimbas pada pengaruh positif akan tetapi juga negatif. Apa saja? Tentu saja semua jenis informasi memungkinkan hal tersebut. Begitu juga halnya seputar seks.

Dalam masyarakat ibukota sekarang banyak berkembang mitos-mitos yang tentu saja kebenarannya tak bisa dipertanggungjawabkan. Namun akibatnya tak sedikit orang yang mempercayai mitos tersebut. Berikut di antara mitos yang jelas-jelas salah, dan Anda patut mengetahuinya.

Obat kuat membuat seks lelaki bertambah kuat Karena hal ini tak sedikit lelaki yang tergiur mengonsumsi obat tersebut. Padahal tidaklah benar. Seks lelaki ditentukan oleh nilai gizi protein tinggi dalam makanan dan kendali otaknya, bukan oleh obat apa pun. Bahwa ada banyak bahan dan senyawa yang diakui mampu menambah kekuatan seks pria, tidaklah benar. Bahan atau senyawa itu mungkin menambah gairah seks pria. Mungkin juga meningkatkan sensasi seksual atau bisa jadi hanya sekadar sugesti belaka. Potensi seks pria tak dibuatnya bertambah.

Jika yang dimaksudkan dengan kuat seks terbatas pada lamanya pria mempertahankan ereksi atau menunda ejakulasi, lebih disebabkan soal teknik dan latihan, bukan karena obat.

Obat oles yang biasa dipakai pada zakar hanyalah membuat kulit zakar mati rasa, tidak berarti menambah kekuatan seks pria. Obat kuat sejati itu banyak makan daging dan susu, pikiran tenang tanpa masalah dan cukup bergerak badan, serta komunikasi antar suami-isteri sehat dan lancar, termasuk komunikasi seks. Suami paham harus memperlakukan isteri sebaliknya sang isteri juga memberitahukan keinginannya pada suami dalam kegiatan seksual.

Pasak Bumi, Kuda Laut, Kerang Mentah, Tangkur Buaya, Lalat Spanyol dan Afrodisiaka lainnya Menambah Pontensi Seks Pria Ternyata hal ini juga tak selamanya benar. Banyak memang nama yang diakui sebagai afrodisiaka atau penambah seks, namun membuat lelaki kecewa. Mitos semacam itu tumbuh dari asosiasi pikiran yang sangat sederhana. Hanya karena lama melakukan seks, kemaluan hewan atau bahan lainnya dijadikan obat kuat. Hanya karena ukuran kemaluan hewan besar dan kelihatan macho, kemaluan hewan itu kemudian dijadikan obat kuat.

Bahan yang terkandung dalam afrodisiaka umumnya mengandung senyawa yang meningkatkan sensasi seksual, tidak menambah potensi seksual. Dengan bertambahnya sensai seksual, pria dan wanita mampu merasakan atau menikmati kegiatan seksnya secara lebih intens. Begitu pula yang terjadi pada pemakai obat narkotika. Namun, sensasi seksual yang meningkat dipersepsikan sebagai lebih kuat seks atau potensi seks bertambah. So, jangan langsung percaya begitu saja!

Mau tahu mitos seks apa saja yang sudah berkembang di masyarakat dan diyakini kebenarannya namun ternyata hanya mitos belaka?

Semuanya kita kembalikan ke pendapat Anda sekalian, jika pendapat diatas masuk ke logika Anda silakan kembali ke solusipria.com untuk mendapatkan apa yang bisa lebih meyakinkan soal teknik dan latihan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar